Mangkrak! Begini Kondisi Mega Proyek Kota Baru Calon Ibukota Provinsi Lampung yang Habiskan Dana Lebih dari Rp300 Miliar

--

MOTORMAGZ.com – Pemekaran wilayah Lampung menjadi isu hangat yang terus dibicarakan. Terbaru, mega proyek kota baru calon ibukota Provinsi Lampung diketahui terbengkalai padahal sudah menghabiskan banyak dana.

Sebelumnya, pada tahun 2010, Pemerintah Provinsi Lampung di bawah kepemimpinan Gubernur Zjachroedin ZP merencanakan sebuah mega proyek pembangunan kota baru yang diharapkan akan menjadi pusat pemerintahan Provinsi Lampung di masa mendatang.

Baca juga: Resmi launching Lambang Baru! Intip Wilayah yang Masuk Pemekaran Papua Tengah, Daerahmu Termasuk Nggak?

Baca juga: 9 Kabupaten Masuk Dalam Pemekaran Papua Tengah, Warga Sambut Antusias dengan Harapan Penuh!

Baca juga: 8 Wilayah Masuk Pemekaran Provinsi Papua Selatan, Harapan Besar Kembangkan Potensi Ekonomi dan Sosial!

Rencana tersebut menghabiskan dana lebih dari Rp300 miliar dan menempatkan lokasi proyek di Way Hui, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, dengan luas mencapai 1.669 hektare, bekas lahan perkebunan PTPN VII.

Meskipun awalnya dipandang sebagai tonggak kemajuan, saat ini proyek ini mengalami kemunduran yang signifikan. Sejumlah bangunan vital seperti Rumah Sakit Umum Bandar Negara Husada dan Rumah Susun telah berdiri, namun pembangunannya masih belum selesai.

Bangunan penting lainnya, termasuk Masjid Agung dan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung, masih berbentuk rangka.